Berita
Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal
Headline
olahraga
Pemprov NTB
"Fornas ini ajang untuk olahraga rekreasi dan tradisional terbesar di Indonesia. Saya yakin ini terbesar di dunia, karena tidak ada ajang seperti ini di dunia. Belum pernah saya lihat. Jadi ini bisa di klaim sebagai ajang olahraga rekreasi dan tradisional terbesar di dunia," kata Lalu Muhamad Iqbal saat membuka rapat koordinasi dalam rangka persiapan Fornas VIII di Mataram, Sabtu.
Ia mengatakan sebagai ajang terbesar di dunia, pesertanya pun tidak hanya berasal dari seluruh Indonesia, melainkan sejumlah negara-negara di ASEAN juga akan hadir sebagai peserta eksebisi, bahkan negara-negara di luar ASEAN juga akan hadir dalam kegiatan ini sebagai observasi.
Oleh karena itu, sebagai ajang terbesar, ajang Fornas menjadi ajang promosi bagi NTB di mata dunia. Karena dari ajang ini membuktikan bahwa NTB siap menjadi tuan rumah kegiatan-kegiatan besar lainnya. Bahkan, ajang ini menjadi pembuka pertama yang terbesar di masa pemerintahannya.
"Fornas yang akan dilaksanakan pada 26 Juli sampai 1 Agustus ini menjadi kegiatan kategori 1 yang besar dan pertama kita lakukan di dalam masa pemerintahan saya. Kita ingin mengangkat MICE," kata Miq Iqbal sapaan karib Gubernur NTB didampingi Ketua Kormi NTB, Nauvar Furqony Farinduan, dan Sekdis Dikpora NTB, Asni.
"Kemarin kita sudah melaksanakan kegiatan IGS di mana 27 Dubes hadir, kemudian Paragliding. Setelah ini ada beberapa kegiatan besar lainya, ada Pocary run, peringatan HUT NTB, sebelumnya juga ada MotoGP, dan Senggigi Jazz, bahkan lagi dipersiapkan Rinjani Color Run di Sembalun. Artinya apa kegiatan besar seperti ini adalah tempat kita promosikan NTB," sambungnya.
Selain sebagai ajang terbesar dan promosi bagi NTB, Iqbal menegaskan bahwa ajang seperti Fornas ini memberikan dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat NTB.
"Dan inilah sebetulnya yang kita cita-cita-kan, menciptakan kegiatan-kegiatan yang memiliki dampak langsung terhadap sosial ekonomi masyarakat NTB, salah satunya Fornas. Jadi cara saya melihat seperti itu, bukan sekedar kegiatan yang terlanjur diberikan kepada NTB untuk jadi tuan rumah. Tapi ini ajang kita promosi pariwisata dan promosi kebudayaan NTB," terang Iqbal.
Untuk itu, Miq Iqbal berharap kegiatan Fornas yang nantinya dilaksanakan di NTB berjalan sampai selesai dengan sukses, tanpa menyisakan masalah atau resiko di kemudian hari.
"Untuk itu kita ingin kegiatan ini selesaì dengan sukses, jadi kita ingin dari kegiatan ini bukan hanya mempromosikan pariwisata, dan kebudayaan NTB, tetapi mempromosikan bahwa NTB siap melaksanakan kegiatan besar secara akuntabel," katanya.
Untuk diketahui Fornas VIII sendiri akan digelar 26 Juli sampai dengan 1 Agustus 2025. Kegiatan ini digelar di berbagai lokasi pertandingan yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di NTB. Fornas akan dihadiri oleh berbagai daerah dengan melibatkan 81 induk olahraga yang mempertandingkan 73 cabang olahraga.
Iqbal Klaim Fornas di NTB Terbesar di Dunia
 |
| Keterangan Foto: Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhamad Iqbal. |
"Fornas ini ajang untuk olahraga rekreasi dan tradisional terbesar di Indonesia. Saya yakin ini terbesar di dunia, karena tidak ada ajang seperti ini di dunia. Belum pernah saya lihat. Jadi ini bisa di klaim sebagai ajang olahraga rekreasi dan tradisional terbesar di dunia," kata Lalu Muhamad Iqbal saat membuka rapat koordinasi dalam rangka persiapan Fornas VIII di Mataram, Sabtu.
Ia mengatakan sebagai ajang terbesar di dunia, pesertanya pun tidak hanya berasal dari seluruh Indonesia, melainkan sejumlah negara-negara di ASEAN juga akan hadir sebagai peserta eksebisi, bahkan negara-negara di luar ASEAN juga akan hadir dalam kegiatan ini sebagai observasi.
Oleh karena itu, sebagai ajang terbesar, ajang Fornas menjadi ajang promosi bagi NTB di mata dunia. Karena dari ajang ini membuktikan bahwa NTB siap menjadi tuan rumah kegiatan-kegiatan besar lainnya. Bahkan, ajang ini menjadi pembuka pertama yang terbesar di masa pemerintahannya.
"Fornas yang akan dilaksanakan pada 26 Juli sampai 1 Agustus ini menjadi kegiatan kategori 1 yang besar dan pertama kita lakukan di dalam masa pemerintahan saya. Kita ingin mengangkat MICE," kata Miq Iqbal sapaan karib Gubernur NTB didampingi Ketua Kormi NTB, Nauvar Furqony Farinduan, dan Sekdis Dikpora NTB, Asni.
"Kemarin kita sudah melaksanakan kegiatan IGS di mana 27 Dubes hadir, kemudian Paragliding. Setelah ini ada beberapa kegiatan besar lainya, ada Pocary run, peringatan HUT NTB, sebelumnya juga ada MotoGP, dan Senggigi Jazz, bahkan lagi dipersiapkan Rinjani Color Run di Sembalun. Artinya apa kegiatan besar seperti ini adalah tempat kita promosikan NTB," sambungnya.
Selain sebagai ajang terbesar dan promosi bagi NTB, Iqbal menegaskan bahwa ajang seperti Fornas ini memberikan dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat NTB.
"Dan inilah sebetulnya yang kita cita-cita-kan, menciptakan kegiatan-kegiatan yang memiliki dampak langsung terhadap sosial ekonomi masyarakat NTB, salah satunya Fornas. Jadi cara saya melihat seperti itu, bukan sekedar kegiatan yang terlanjur diberikan kepada NTB untuk jadi tuan rumah. Tapi ini ajang kita promosi pariwisata dan promosi kebudayaan NTB," terang Iqbal.
Untuk itu, Miq Iqbal berharap kegiatan Fornas yang nantinya dilaksanakan di NTB berjalan sampai selesai dengan sukses, tanpa menyisakan masalah atau resiko di kemudian hari.
"Untuk itu kita ingin kegiatan ini selesaì dengan sukses, jadi kita ingin dari kegiatan ini bukan hanya mempromosikan pariwisata, dan kebudayaan NTB, tetapi mempromosikan bahwa NTB siap melaksanakan kegiatan besar secara akuntabel," katanya.
Untuk diketahui Fornas VIII sendiri akan digelar 26 Juli sampai dengan 1 Agustus 2025. Kegiatan ini digelar di berbagai lokasi pertandingan yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di NTB. Fornas akan dihadiri oleh berbagai daerah dengan melibatkan 81 induk olahraga yang mempertandingkan 73 cabang olahraga.
Posting Komentar