293 Mahasiswa Poltekpar Lombok di Wisuda di Sirkuit Mandalika. Sandiaga Uno Beri Pesan Mendalam
iteNTB - Politeknik Negeri Pariwisata Lombok, Nusa Tenggara Barat menggelar wisuda unik di Pertamina Mandalika Internasional Street Cirkuit di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat.
Kegiatan wisuda di Sirkuit Mandalika ini dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno dan Gubernur NTB, Zulkieflimansyah.
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan mengkhususkan menghadiri acara wisuda Poltekpar Lombok meskipun banyak agenda lain seperti menyelesaikan KTT G-20 di Bali. Karena bagaimana pun masa depan pariwisata ada di tangan alumni.
"Gunakan kesempatan untuk berterima kasih kepada orang tua kalian, keluarga kelian karena mereka telah membantu sehingga bisa melakukan wisuda. Doakan bapak ibu kalian," pesan mendalam Sandiaga dihadapan ratusan wisudawan Poltekpar Lombok.
Sandiaga Uno menyemangati wisudawan bahwa akan sukses, tapi sebelum itu akan mengalami kegagalan, namun tentu semua itu merupakan anak tangga mencapai kesuksesan.
"Tahun pertama lulus tentu sulit, banyak kendala, banyak cibiran. Tapi jgn pernah berkecil hati, tidak ada hidup lepas dari kegagalan. Belajarlah dari kegagalan," ucapnya.
Sandiaga menyebutkan 70 persen lulusan Poltekpar Pariwisata di bawah Kemenparekraf diserap dunia industri.
"Alhamdulillah 30 persen dari para alumni Poltekpar, mereka bisa membuka lapangan pekerjaan sendiri. Ini sungguh semangat dan motivasi," ujarnya.
Oleh karena itu, ia berharap kepada lulusan Poltekpar Lombok untuk mempersiapkan diri menyambut event lokal, nasional dan internasional di NTB.
"Contoh MXGP akan digelar tahun depan, sehingga diharapkan lulusan Poltekpar bisa ikut mensukseskan semua jenis event di daerah," kata Sandiaga.
Tak hanya itu, Sandiaga mengajak mahasiswa Poltekpar Lombok untuk terus berlajar bersama-sama dari peluang kerja. Sebab, pada tahun 2022 pemerintah pusat menargetkan lapangan kerja mencapai 1,1 juta dan tahun 2024 mendatang sebanyak 4,4 juta lapangan kerja.
"Tentu yang akan mengisi adalah para generasi bangsa yang memiliki skill atau keahlian," katanya.
Sementara Gubernur NTB, Zulkieflimansyah saat mendampingi Sandiaga Uno, mengaku wisuda yang digelar Poltekpar Lombok merupakan wisuda unik. Terlihat perubahan secara kasap mata. Sebelumnya di gedung tertutup namun kali ini di Sirkuit Mandalika yang merupakan ikon NTB.
"Saya lihat di beberapa event hampir bidang hospitality dihandel orang-orang Poltekpar semua. Oleh sebab itu, saya berpesan tingkatkan standar pelayanan di NTB," ujarnya.
Direktur Poltekpar Lombok, Herry Rachmat Widjaja mengatakan, suasana wisuda tahun ini berbeda karena dilaksanakan di Pertamina Internasional Street Circuit yang merupakan Ikon NTB.
Hal ini berlangsung diluar kelaziman karena digelar tempat terbuka, dan tidak ada batasan bahwa, wisudawan bisa melihat langsung sirkuit yang kedepannya akan di emban tugas untuk memajukan pariwisata NTB.
Dikatakan Herry, keberadaan Ikon ini tentu membutuhkan tangan trampil dan tenaga kreatif yang memiliki sumber daya manusia unggul. Siapa itu, tentu para wisudawan Poltekpar Lombok dan alumni juga masyarakat.
Herry menyebut, jumlah mahasiswa yang di wisuda pada kegiatan wisuda ke-3 tahun 2022 sebanyak 293 orang. Masing-masing program studi, Diploma 4 untuk Pengaturan Perjalanan sebanyak 64 orang, kemudian prodi Diploma 3, Divisi Kamar sebanyak 96 orang. Selanjutnya untuk prodi Diploma 4, Seni Kuliner sebanyak 67 orang, dan Diploma 3 Tata Hidang sebanyak 66 orang.
"Total yang di wisuda sejak Kampus Poltekpar Lombok bediri sebanyak 948 orang. Tahun ini sebanyak 293 orang yang kegiatan wisuda kita gelar di Sirkuit Mandalika Lombok," kata Herry dihadapan jajaran Kemenparekraf, para Direktur Poltekpar dan tamu undangan.
Kegiatan wisuda itu berjalan dengan baik, lancar dan aman. Hingga dibacakan wisudawan/wisudawati terbaik, pertama Mery Dewi Anggraeni IPK 3,97 Divisi Kamar. Kemudian, I Kade Dewi Wahyuni, IPK 3,97 Tata hidang. Lalu Ahmad Andra Brata Sopandi, IPK 3,88 seni kuliner. Selanjutnya Ni Wayan Windira Yuliana Sari, IPK 3,86 divisi pengaturan perjalanan.
"Selamat atas prestasi yang diraih. Jadilah alumni yang mampu mengembangkan pariwisata NTB. Terus harumakan nama keluarga dan almamater," tandas Hery.
Posting Komentar